Panitia ubah acara Grammy untuk Whitney

Posted by Sangat Unik

Whitney Houston
Meninggalnya Whitney Houston, yang disebut sebagai salah satu legenda musik pop terbesar Amerika, bukan cuma membuat kalangan keluarga, sejawat dan penggemarnya berduka tetapi juga menciptakan kerepotan tersendiri bagi panitia penyelenggara penghargaan Grammy ke-54.
Acara yang dianggap sebagai malam paling gemerlap dalam industri musik Amerika ini akan dilangsungkan Minggu malam waktu California atau Senin pagi WIB, bertempat di gedung Staples Center, Los Angeles.

Whitney bahkan dijadwalkan manggung bersama sejumlah penyanyi lebih muda dalam acara malam gala, yang diselenggarakan sebagai ajang pesta sebelum penghargaan Grammy oleh produser ternama yang pertama kali menemukan bakatnya, Clive Davis.Whitney Houston, juga pemenang enam piala Grammy, meninggal dunia pada Mnggu (12/2) dinihari WIB, di Hotel Hilton Beverly, yang juga menjadi tempat menginap para undangan yang dijadwalkan hadir dalam pemberian penghargaan ini.
Meninggalnya Whitney langsung direspon dengan rencana untuk menciptakan sesi khusus di panggung mengenang dan menghormati karirnya yang luar biasa sepanjang 48 tahun hidupnya.
Neil Portnow, presiden Akademi Rekaman AS, yang menjadi penyelenggara Grammy, mengatakan produser penyelenggara acara masih merancang acara untuk memberi penghormatan pada almarhumah untuk disajikan di depan teman-teman mendiang yang akan duduk sebagai undangan Grammy.
Saat berdiri di karpet merah di depan Hotel tempat Whitney ditemukan meninggal dunia, seperti dikutip kantor berita Reuters, Portnow mengatakan panitia akan mencari cara untuk "mencoba merayakan kehidupannya," dan menyebut Whitney sebagai "penyanyi satu-satunya" yang karya-karyanya "mencengangkan."
Apapun acara yang dirancang, para pengamat hiburan dan musik umumnya berpendapat, malam Grammy nanti akan sangat diwarnai oleh berita meninggalnya Whitney yang mengejutkan berbagai kalangan ini.

Malam favorit

Selain memborong enam penghargaan Grammy, karir yang dibangun Whitney Houston sejak usia 11 tahun juga membawakannya popularitas luar biasa, yang ditandai dalam bentuk 30 penghargaan Billboard serta 22 piala American Music Awards.
Perempuan kelahiran New Jersey ini telah merilis tujuh album studio serta menjual 170 juta kopi rekaman termasuk untuk lagu-lagu ternama seperti Saving All my Love for You danI Will Always Love You, serta tampil dalam filmBodyguard (1992), Waiting to Exhale (1995) serta The Preacher's Wife (1996).
Produser dan mentornya sejak terjun dalam industri musik, Clive Davis, dijadwalkan menyelenggarakan acara konser tahunan dan makan malam di hotel tempat ditemukannya jenazah Whitney , namun menurut perwakilan acara tersebut kepada AFP, acaranya akan tetap dilanjutkan.
Produser Jimmy Jam, yang juga pernah bekerjasama dengan Whitney, mengatakan dia memperkirakan acara dalam konser itu akan dipenuhi dengan penghormatan pada mendiang, selain acara yang sama di panggung Grammy.
Whitney sebelumnya dijadwalkan hadir dalam acara makan malam tersebut dan seperti dikutip Associated Press, Clive Davis sempat mengatakan kemungkinan penyanyi beranak satu itu ikut manggung: ''Itu adalah malam favoritnya sepanjang tahun ... (jadi) siapa tahu (dia nanti ikut tampil) sampai akhir acara.''
Whitney berada di ruang latihan untuk menyiapkan pertunjukan ini Kamis lalu bersama penyanyi Brandy dan Monica, tulis AP yang mengutip sebuah sumber penyelenggara.
Sumber ini juga menyebut bahwa saat itu perempuan yang juga pernah berprofesi sebagai foto model ini nampak berantakan, berkeringat deras, sementara bau rokok dan minuman keras tercium dari nafasnya.
Dua hari sebelumnya, Whitney juga manggung dalam sebuah ajang pesta jelang-Grammy bersama penyanyi Kelly Price. Penyanyi Kenny Lattimore yang menjadi pembawa acara itu mengatakan Whitney membawakan lagu klasik gospel Jesus Loves Me dengan Price, tetapi suaranya lirih dan lembut tidak sekuat nada yang dulu membuat namanya tenar.
Lattimore juga mengatakan Whitney nampak ceria dan tegar, dikelilingi oleh sahabat dan keluarganya, termasuk putri satu-satunya, Bobbi Kristina.
'Dia kelihatan sangat menikmati malam itu,'' kata Lattimore, yang mengatakan dirinya sangat terkejut dengan berita kematian Whitney.
source: http://www.bbc.co.uk/indonesia/dunia/2012/02/120201_grammywhitney.shtml