Salah satu pentolan The Beatles, Paul McCartney, justru masih sulit untuk percaya bahwa dia adalah bagian dari The Beatles. Namun Paul justru senang memiliki pemikiran seperti itu.
"Baru-baru ini aku sempat melihat-lihat bukuGeorge Harrison dan Martin Scorsese yang berjudul Living in the Material World. Tak sengaja aku melihat sebuah foto George yang sedang membawaku dan teman-teman (di The Beatles) terbang" ujar paul seperti yang dikutip KapanLagi.com® dari NME.
"Ketika aku mengenangnya, aku berpikir 'Apakah aku benar-benar pernah ada di sana, di The Beatles? Bloody hell!' Itu jelas pikiran bodoh.
Paul sendiri baru saja merilis album barunya, Kiss On The Bottom, 6 Februari kemarin. Pada album tersebut paul dibantu oleh musisi ternama lainnya seperti Stevie Wonderdan Eric Clapton. Peluncuran album hanya selisih satu minggu dengan rilisan album milik Ringo Starr, rekan Paul di The Beatles.
Tanggal peluncuran album yang hampir bersamaan ini sempat menimbulkan opini publik bahwa ada rivalitas di antara keduanya. Namun Ringo segera membantahnya dan menyebutkan kejadian itu hanya kebetulan semata.
"Tidak, tidak ada rivalitas. Paul adalah Paul. Ringo adalah Ringo dan itulah yang terjadi. Kami tidak mungkin menelpon untuk mengatakan 'Kamu harus membatalkan rekamanmu. Karena aku lebih dulu melakukannya!'. Kami menjalani hidup, kami menciptakan musik dan memilih tanggal rilis, hanya itu," ujar Ringo awal bulan ini.
source: http://www.kapanlagi.com/showbiz/hollywood/paul-mccartney-the-beatles-bloody-hell.html
