Fahmi menyebut trio Papua: Patrick Wanggai, Titus Bonai dan Oktovianus Maniani sebagai ancaman bagi timnya. Ia akan menaruh perhatian khusus kepada trio itu.
"Saya berharap warga Malaysia mendoakan kami sukses. Saya sangat yakin pertahanan kami sangat bagus. Tapi, kami tetap tak boleh lengah dan harus selalu waspada," kata Fahmi kepada Bernama.
Kiper 22 tahun ini menyebut semangat 'berani mati' saat menaklukkan Indonesia dan Myanmar harus dipertahankan. Karena itu sangat dibutuhkan untuk mengulang kemenangan atas Indonesia.
"Kami memang agak kelelahan setelah menjalani tiga laga dengan istirahat masing-masing sehari. Tapi, mempertahankan medali emas menjadi prioritas kami."
"Memenangi sepakbola seperti menjadi juara umum SEA Games dan akan mengembalikan kebesaran Malaysia," lanjut Fahmi.
Fahmi berharap rekan-rekan setimnya mampu mengatasi faktor kelelahan untuk mengalahkan Indonesia. Karena kemenangan akan memberikan motivasi besar bagi Tim Harimau Muda menghadapi laga kualifikasi Olimpiade 2012 melawan Syria di Bukit Jalil National Stadium, Rabu 23 November 2011.
"Saya hanya berharap kami bisa memberikan medali emas dan mempertahankan gelar bagi warga Malaysia," ucap Fahmi.
Pemain kelahiran Kelantan ini meyakini teror dan teriakan suporter Indonesia justru akan menaikkan moral Malaysia. "Teriakan fans Indonesia justru akan membuat kami menunjukkan kepada mereka siapa yang terbaik."
"Hal terpenting bagi kami saat ini yakni fokus. Kami tak ingin kehilangan kesempatan menyentuh medali emas. Karena ini kesempatan langka," tuturnya.
source: http://kanalbola.vivanews.com/news/read/266174-kiper-malaysia-waspadai-trio-papua
