Artefak yang diambil dari bangkai kapal Titanic akan dijual seharga 189 dolar AS oleh Premier Exhibition Inc, perusahaan yang berhak atas kapal itu.
Bangkai kapal yang ditemukan oleh penjelajah Robert ballard pada tahun 1985 itu menyimpan lebih dari 5.500 artefak untuk Premier, yang telah delapan kali mengadakan ekspedisi ke kapal itu sejak 1987.
Peninggalan dari Titanic itu berupa piring porselen, peralatan makan dari perak, hingga lambung kapal seberat 17 ton yang diangkat dari dasar laut Atlantik. Titanic tenggelam di laut itu setelah menabrak gunung es 100 tahun yang lalu dan menelan sekitr 1.500 jiwa.
Perusahaan itu menjual Titanic untuk berkonsentrasi pada pameran tur. Pengadilan federal menyatakan penjualan itu dapat dilakukan bila semua peninggalan Titanic disatukan.
"(Para pembeli) tentu berupa grup karena mereka harus memamerkan dan menjaga artefak, juga mendapat persetujuan dari pengadilan," kata Bill Vlahos, manager portofolio dari Odyssey Value Partners, yang memeliki saham di Premier.
Premier mengatakan pada jumpa pers perusahaan berharap kesepakatan itu memenuhi semua persyaratan pengadilan. Penjualan itu merupakan salah satu upaya untuk menemukan rumah permanen bagi artefak Titanic sekaligus memberikan keuntungan bagi para pemegang saham, kata perusahaan itu seperti yang dikutip dari Reuters.
Premier, melalui anak perusahaan RMS Titanic Inc, merupakan satu-satunya perusahaan yang diizinkan untuk mengambil artefak Titanic. Perusahaan itu mendapat hak penyelamatan kepemilikan kapal dari pengadilan di Amerika Serikat pada 1994.
Bangkai kapal yang ditemukan oleh penjelajah Robert ballard pada tahun 1985 itu menyimpan lebih dari 5.500 artefak untuk Premier, yang telah delapan kali mengadakan ekspedisi ke kapal itu sejak 1987.
Peninggalan dari Titanic itu berupa piring porselen, peralatan makan dari perak, hingga lambung kapal seberat 17 ton yang diangkat dari dasar laut Atlantik. Titanic tenggelam di laut itu setelah menabrak gunung es 100 tahun yang lalu dan menelan sekitr 1.500 jiwa.
Perusahaan itu menjual Titanic untuk berkonsentrasi pada pameran tur. Pengadilan federal menyatakan penjualan itu dapat dilakukan bila semua peninggalan Titanic disatukan.
"(Para pembeli) tentu berupa grup karena mereka harus memamerkan dan menjaga artefak, juga mendapat persetujuan dari pengadilan," kata Bill Vlahos, manager portofolio dari Odyssey Value Partners, yang memeliki saham di Premier.
Premier mengatakan pada jumpa pers perusahaan berharap kesepakatan itu memenuhi semua persyaratan pengadilan. Penjualan itu merupakan salah satu upaya untuk menemukan rumah permanen bagi artefak Titanic sekaligus memberikan keuntungan bagi para pemegang saham, kata perusahaan itu seperti yang dikutip dari Reuters.
Premier, melalui anak perusahaan RMS Titanic Inc, merupakan satu-satunya perusahaan yang diizinkan untuk mengambil artefak Titanic. Perusahaan itu mendapat hak penyelamatan kepemilikan kapal dari pengadilan di Amerika Serikat pada 1994.
source: http://www.iannnews.com/WorldNews.php?kat=6&bid=7270