Manajer Arsenal Arsene Wenger mengakui bahwa duel melawan Manchester United, Minggu (28/8/2011), adalah laga paling mengerikan selama hampir 15 tahun menukangi Arsenal. The Gunners harus menerima kekalahan menyakitkan dengan skor telak 2-8.
"Anda merasa dipermalukan saat kebobolan delapan gol. Ini adalah hari yang mengerikan bagi kami. Laga ini menunjukkan tim terkuat versus tim terlemah," ungkap Wenger.
Meski begitu, Wenger enggan mengundurkan diri dari The Gunners. "Tidak, tidak sama sekali (mundur). Saya percaya kami memiliki waktu untuk memperbaiki tim sebelum pertandingan berikutnya," ujar Wenger.
Wenger mengatakan, kehilangan delapan pemain merupakan persoalan berat bagi setiap tim. Apalagi melawan tim sekelas Manchester United.
"Kami kehilangan delapan pemain hari ini. Siapa pun akan menderita dengan delapan pemain yang hilang," ucap pria asal Prancis itu.
Wenger memang mendapat kecaman dari fans Arsenal sejak Cesc Fabregas dan Samir Nasri meninggalkan Emirates. Kecaman terus mengalir ketika Wenger memutuskan membeli Gervinho dan Alex Oxlade-Chamberlain. Pembelian kedua pemain itu dinilai hanya menghabiskan uang klub.