Akibatnya, Liverpool masih tertahan di peringkat tujuh dengan poin 35. Terpaut satu poin dari Newcastle. Sedangkan Bolton bisa keluar dari zona degradasi. Dengan poin 19, mereka naik ke peringkat 17.
Manajer Kenny Dalglish tampak kecewa dengan kekalahan Liverpool. Menurutnya, pemain hanya fokus pada laga melawan Manchester City di laga kedua Piala Liga, pertengahan pekan ini. Apalagi, the Reds kemudian bertemu rival bebuyutan Manchester United di babak keempat Piala FA di Anfield.
"Ini sangat mengecewakan saya. Menurut saya, kami tak siap untuk pertandingan ini. Pondasi dari klub sepakbola kami adalah selalu menaruh respek pada setiap lawan. Kami membangun filosofi bahwa pertandingan di depan yang paling penting dan bukan laga berikutnya," kata Dalglish.
"Bila mereka menganggap pertandingan yang dihadapi tak penting, lebih baik mereka tidak berada di sini. Ini pelajaran bagi mereka," tandasnya.
Dalglish pantas kecewa karena the Reds sudah kebobolan saat pertandingan baru berjalan empat menit lewat Mark Davies.? Selanjutnya, Reo-Coker menambah keunggulan the Trotters.
Liverpool memperkecil ketinggalannya lewat Craig Bellmay. Namun, Bolton tak terbendung. Gol Gretar Steinsson memantapkan kemenangan 3-1 Bolton.
