Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson meyakini dirinya bakal memegang peranan di manajemen klub setelah tugasnya sebagai pelatih berakhir dalam dua atau tiga tahun mendatang.
Ferguson secara tersirat telah memberikan sinyal pensiun pada musim 2001/02 lalu, namun kemudian membatalkan keinginan itu.
Ferguson secara tersirat telah memberikan sinyal pensiun pada musim 2001/02 lalu, namun kemudian membatalkan keinginan itu.
Setelah menyatakan bakal pensiun pada dua atau tiga tahu kedepan, Ferguson mengekspresikan harapannya tetap berada di klub dengan peranan sama seperti Sir Bobby Charlton, yang bertugas sebagai duta Setan Merah.
“Saya akan tetap aktif. Saya kira akan ada peranan di klub ketika saya pensiun,” ujar Ferguson kepada BBC Radio 5 Live.
Ferguson telah menjadi manajer paling berwarna dalam sejarah persepakbolaan Inggris, dan berambisi bersaing dengan klub tajir tetangga Manchester City, yang pernah disebut sebagai 'tetangga paling berisik'.
“Saya kira Anda selalu ingin pergi dengan catatan meraih gelar juara. Saya berharap kami bisa melakukannya,” kata Ferguson.
“Saya tidak tahu berapa lama saya bisa bertahan sekarang. Tapi jika kesehatan saya tetap bagus, saya kira dua atau tiga tahun lagi tidak masalah.”
“Saya akan tetap aktif. Saya kira akan ada peranan di klub ketika saya pensiun,” ujar Ferguson kepada BBC Radio 5 Live.
Ferguson telah menjadi manajer paling berwarna dalam sejarah persepakbolaan Inggris, dan berambisi bersaing dengan klub tajir tetangga Manchester City, yang pernah disebut sebagai 'tetangga paling berisik'.
“Saya kira Anda selalu ingin pergi dengan catatan meraih gelar juara. Saya berharap kami bisa melakukannya,” kata Ferguson.
“Saya tidak tahu berapa lama saya bisa bertahan sekarang. Tapi jika kesehatan saya tetap bagus, saya kira dua atau tiga tahun lagi tidak masalah.”
source: http://www.goal.com/id-ID/news/1108/sepakbola-inggris/2012/02/20/2917869/sir-alex-ferguson-enggan-tinggalkan-manchester-united